Cara Merawat Anak Kucing, Simak Penjelasannya Sebelum Adopsi Kucing !

Facebook
Twitter
LinkedIn
Telegram
WhatsApp
Email

Table of Contents

Keberadaan anak kucing memang sangat menarik dan lucu. Apalagi jika corak dan bulunya unik dan kamu baru adopsi dari tempat jual kucing terpercaya. Tentunya saat mempunyai kucing harus bisa melakukan perawatan yang terbaik, agar kondisi kucing tetap sehat dan sangat baik hingga dewasa nantinya.

Cara Merawat Anak Kucing

Jika kamu adopsi kucing di usia bayi, kamu tentunya harus tahu cara merawat anak kucing. Begitu pula jika kucing dewasa di rumah baru saja melahirkan.

Pengetahuan ini diperlukan agar kelak anak kucing terus tumbuh mnejadi kucing dewasa yang sehat. Kamu tentu ingin bukan, punya kucing cantik menggemaskan?

Nah, untuk mencapai hal tersebut kamu harus mengetahui beberapa langkah cara merawat kucing di bawah ini.

  1. Memastikan Kebutuhan Nutrisi

Jika kucing kamu baru melahirkan, tentu induknya akan memberi air susu dan mengajarkan anaknya kelak memakan yang disediakan, serta mencarai mangsa.

Bagaimana kalau adopsi anak kucing? Sebaiknya kamu adopsi bayi yang berusia di atas 8 minggu ya! Yang paling ideal di sekitar usia 10 sampai 14 minggu.

Bayi kucing di usia tersebut sudah tercukupi air susu dari induknya. Pemilik biasanya juga sudah mengajari konsumsi makanan tambahan.

Kamu harus mengikuti makanan awalnya dulu saat sampai di rumah. Jika ingin mengganti, berikan perlahan agar anak kucing dapat beradaptasi.

Saat usia cukup, kucing memang sudah dapat memperoleh susu formula khusus kucing. Setelah itu, kamu dapat menyiapkan makanan khusus bayi kucing. Semuanya dapat dibeli dari toko khusus hewan.

Kamu juga dapat membuatnya sendiri. Di internet kamu akan menemukan banyak resep atau formula makanan terbaru.

Sama dengan hewan lain, berilah anak kucing makan secara teratur.

2. Beri Bahan Makanan Alami

Kucing merupakan hewan alami yang mana harga jual kucing juga dipengaruhi oleh faktor pertumbuhannya. Maka untuk perawatan terbaik beri juga bahan makanan yang alami seperti daging dan ikan, jika memungkinkan untuk dibuat sendiri.

Jangan memberikan makanan seperti sayuran, akan berpengaruh pada kotoran kucing yang sangat bau. Kucing merupakan jenis hewan karnivora yang seharusnya hanya makan daging-dagingan.

3. Lakukan Perawatan Tubuh Kucing

Anak kucing juga perlu mandi, maka bisa memberikan perawatan dengan memandikan kucing sesekali saja.

Untuk memandikan anak kucing, sebaiknya dengan air dingin ya. Air yang panas akan membuat buku kucing menjadi rontok.

Setelah mandi, keringkan bulunya dan sisir agak kelak tumbuh lebih cantik.

4. Ajarkan Kebiasaan Pada Kucing

Cobalah untuk membiasakan kucing dan mengajarkannya untuk buang kotoran atau pipis pada tempatnya. Anak kucing perlu diajari hal-hal seperti ini agar kelak tahu bagaimana cara menjadi bersih.

Akan lebih mudah mengajari kebiasaan baik pada anak kucing daripada jika usianya bertambah besar.

Jangan lupa untuk menyentuh kepala kucing agar menjadi penurut.

Nah, jika kamu akan adopsi kucing atau induk kucing di rumah kamu siap melahirkan, siapkan untuk hal-hal di atas.

Semuanya bisa dimulai dengan menyiapkan tempat hidup alias kandang dan mempelajarinya dulu. Perawatan harus kamu ketahui lebih spesifik mulai dari memberi makan, mengajari toilet training dan kebiasaan baik, mandi, dan menyisir.

Luangkan waktu untuk melakukan semua hal di atas. Kucing yang cantik, sehat, dan menggemaskan diperoleh dari kerja keras pemikinya, karena mereka adalah makhluk hidup.

Jangan lupa, kalau kamu mau adopsi, tempat jual kucing kami sangat terpercaya. Hewan yang ditawarkan sehat. Kamu bisa bertanya berbagai hal tentang perawatan di sini atau membacanya di www.katzenesia.com.

This Post Has 11 Comments

Leave a Reply

Artikel Lainnya